Mewujudkan Sikap Tolong Menolong Antarsesama di Lingkungan Keluarga, Sekolah, dan Masyarakat

 

MEWUJUDKAN SIKAP TOLONG MENOLONG ANTARSESAMA DI LINGKUNGAN KELUARGA, SEKOLAH, DAN MASYARAKAT

MUHAMAD ILYAS ZAINUL FURQON, K1A020033

 

A.       Latar Belakang

Manusia merupakan makhluk sosial, di zaman moderenisasi ini hubungan manusia menjadi longgar. Manusia menjadi acuh dan juga tidak peduli kepada orang lain yang sedang membutuhkan pertolongan. Salah satu yang mempengaruhi manusia dalam kecenderungan menolong diantaranya yaitu jenis kelamin, agama, dan sebagainya. Manusia yang hidup bermasyarakat saling membutuhkan untuk terciptanya kemakmuran di masyarakat. Bantuan atau pertolongan sangat diperlukan dalam menjalani kehidupan, karena manusia saling bergantung satu sama lainnya.

B.       Rumusan Masalah

1.      Bagaimana sikap tolong menolong yang harus ditanamkan dalam diri seseorang di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat?

2.      Bagaimana pentingnya sikap tolong menolong di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat?

C.        Landasan Teori

Tolong menolong merupakan kecenderungan alamiah seorang manusia. Seseorang memiliki kebutuhan dasar untuk bisa memberi dan meminta bantuan atau pertolongan. Setelah memberikan pertolongan seseorang akan merasa bangga terhadap apa yang telah dilakukannya, sehingga akan timbul perubahan pribadi diri. Tolong menolong ini menentukan perilaku manusia dalam berbagai bidang kehidupan. Tolong menolong bukanlah aspek mental yang dibawa sejak lahir, melainkan aspek mental yang terbentuk dan berkembang dalam diri seseorang karena interaksi individu dengan lingkungannya (Putra & Rustika, 2015).

Tolong menolong dalam pandangan islam harus memahami hakikat tolong menolong, memahami tolong menolong antarumat beragama, dan dapat menerapkan kesadaran dan perbuatan tolong menolong.  Tolong menolong dapat ditumbuhkan melalui beberapa cara diantaranya yaitu mendidik anak dengan terbiasa mengucapkan terima kasih ketika kita sudah meminta tolong atas bantuannya, kemudian membawa anak ke tempat-tempat tertentu untuk memberikan kegiatan-kegiatan positif lainnya, sebagai mahasiswa sebaiknya ikut kegiatan-kegiatan sosial atau ikut dalam organisasi agar kepedulian kita terhadap sesama lebih tertanam lagi dalam diri kita (Sugesti, 2019).

Supaya kerukunan dan tolong menolong antasesama bisa menjadi alat pemersatu bangsa. Maka, kemajemukan harus dikelola dengan baik dan benar. Oleh karena itu, diperlukan cara yang efektif yaitu tolong menolong antarsesama harus ditingkatkan lagi. Karena mungkin selama ini konflik yang timbul antarsesama dilingkungan masyarakat terjadi karena terputusnya jalinan informasi yang benar diantara satu pihak ke pihak lainnya, sehingga timbul prasangka-prasangka negatif (Nazmudin, 2018). 

D.       Metode

Metode yang digunakan yaitu angket berupa kuisioner. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pernyataan tertulis kepada beberapa responden untuk dapat dijawab menurut pendapat dari masing-masing responden itu sendiri. Kemudian Setelah data terkumpul maka langkah selanjutnya yaitu proses menganalisa data. pengolahan data yang digunakan dengan analisis deskriptif. Jadi, data yang telah terkumpul kemudian dianalisis dengan metode analisis deskriptif. 

E.        Hasil Pembahasan

Bangsa Indonesia memiliki beragam agama dan budaya yang merupakan warisan nenek moyang. Sudah sehararusnya sebagai rakyat Indonesia memiliki kesadaran untuk merasa senasib sepenanggungan. Manusia selalu membutuhkan pertolongan orang lain dalam pemenuhan kebutuhan dasarnya sehari-hari baik itu sandang, pangan, maupun papan. Kebutuhan ini memaksa setiap orang, golongan atau kelompok untuk saling beradaptasi, berkomunikasi, dan bergaul satu dengan yang lainnya.

Berdasarkan tangapan responden yang diisikan pada kuisioner, rata-rata responden pernah melakukan tolong menolong antarsesama di lingkungan  keluarga, sekolah, maupun masyarakat. Kemudian seberapa penting tolong menolong dalam kehidupan bermasyarakat, responden yang menjawab sangat penting yaitu sekitar 94,1% dan 5,9% responden yang menjawab penting.

Responden pertama yaitu bernama Delia Ichsania, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden tolong menolong dapat bermanfaat bagi orang lain dan pentingnya tolong menolong itu karena sangat bermanfaat.

Responden kedua yaitu bernama Yuliani, seorang siswa di salah satu sekolah menengah atas. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden tolong menolong itu adalah suatu yang penting, karena suatu saat nanti kita juga pasti akan memerlukan pertolongan orang lain, selain itu menolong orang lain juga bisa membuat orang lain merasa bahagia serta kita bisa mendapatkan pahala dan pentingnya tolong menolong itu karena suatu saat kita pasti membutuhkan orang lain juga.

Responden ketiga yaitu bernama Nurul Intaniyyah, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena manusia merupakan makhluk sosial dan pentingnya tolong menolong itu karena dengan tolong menolong pekerjaan berat menjadi ringan, pekerjaan cepat selesai, mempererat tali persaudaraan, menciptakan persatuan, hemat waktu, menumbuhkan kerukunan antara sesama manusia.

Responden keempat yaitu bernama Najiatul Ameliya, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita sebagai makhluk sosial mestinya saling tolong menolong dan bergotong royong dan pentingnya tolong menolong itu karena dalam agama islam pun kita diperintahkan agar tolong menolong terhadap sesama.

Responden kelima yaitu bernama M. Yoga, seorang siswa di salah satu sekolah menengah kejuruan. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena manusia adalah makhluk sosial (saling membutuhkan) jadi sesama manusia harus saling menolong dan pentingnya tolong menolong itu untuk mempererat persaudaraan serta mempercepat selesainya pekerjaan.

Responden keenam yaitu bernama Aulia Zakiatul Muhandisah, seorang pegawai di salah satu pabrik. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena manusia adalah makhluk sosial dan pentingnya tolong menolong itu karena manusia makhluk sosial yang membutuhkan orang lain dalam kehidupannya.

Responden ketujuh yaitu bernama Ninin Kurike, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena tolong menolong sikap wajib yang harus dimiliki oleh seseorang, karena tolong menolong sikap saling membantu meringankan beban, penderitaan, maupun kesulitan yang dialami oleh orang lain dan pentingnya tolong menolong itu karena kita bisa membantu orang yang membutuhkan pertolongan kita.

Responden kedelapan yaitu bernama Ilma Zaini Nafiah, seorang siswa di salah satu madrasah aliyah. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita sebagai makhluk sosial harus saling tolong  serta manusia tidak bisa hidup sendiri dan pentingnya tolong menolong itu untuk mempererat persaudaraan dan mempercepat selesainya pekerjaan.

Responden kesembilan yaitu bernama Dewi Alfiyah, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena tolong menolong itu kebiasaan baik yang harus dilestarikan serta suatu saat kita juga akan membutuhkan pertolongan orang lain dan pentingnya tolong menolong itu untuk saling membantu meringankan beban, penderitaan, dan kesulitan orang lain itu sebuah penghargaan buat diri sendiri.

Responden kesepuluh yaitu bernama Isna, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita adalah makhluk sosial, sehingga harus membantu orang lain serta dalam agama juga diperintahkan untuk tolong menolong dan pentingnya tolong menolong itu karena termasuk sebagai pemersatu di lingkungan keluarga, sekolah, maupun masyarakat.

Responden kesebelas yaitu bernama Alika, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita makhluk sosial yang pastinya membutuhkan pertolongan, maka dari itu kita juga harus menolong orang lain dan pentingnya tolong menolong itu karena kita makhluk sosial yang harus saling tolong menolong.

Responden kedua belas yaitu bernama Abi Nurfajri, seorang santri di salah satu pondok pesantren. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita manusia hidup bersosialisasi dengan manusia lainnya dan pentingnya tolong menolong itu karena kita hidup perlu orang lain.

Responden ketiga belas yaitu bernama Hilda lestari, seorang santri di salah satu pondok pesantren dan seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena tolong menolong merupakan kewajiban bagi setiap manusia dan pentingnya tolong menolong yaitu kita bisa meringankan beban orang yang kita tolong, bisa berbagi kebaikan, bisa memperkuat ukhuwah dan banyak manfaat dari tolong menolong yang dapat kita rasakan.

Responden keempat belas yaitu bernama Nihla Rifqotunnada, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden tolong menolong itu penting di dalam masyarakat, agar terwujudnya masyarakat yang rimpun dan pentingnya tolong menolong itu agar bisa terwujudnya masyarakat yang damai.

Responden kelima belas yaitu bernama Meutya Fajri Halmi, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita makhluk sosial, artinya kita juga bakal membutuhkan bantuan mereka suatu saat nanti dan pentingnya tolong menolong itu adanya hubungan timbal balik antar sesama jika kita bisa saling tolong menolong.

Responden keenam belas yaitu bernama Neni Cuhaeni, seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena kita tidak akan bisa tanpa bantuan orang lain dan pentingnya tolong menolong itu karena dengan tolong menolong kita akan mempererat tali silaturahmi.

Responden ketujuh belas yaitu bernama Musthopa Kamal, seorang siswa di salah satu sekolah menengah atas. Pertanyaan yang diberikan kepada responden yaitu kenapa kita harus mempunyai sikap tolong menolong dan apa pentingnya tolong menolong? Menurut pendapat responden karena manusia harus tolong menolong baik beda agama maupun tidak dan pentingnya tolong menolong itu karena bisa mempererat persaudaraan dan memudahkan masalah yang tadinya sulit menjadi lebih mudah.

Berdasarkan hasil kuisioner yang diisikan bahwasannya tolong menolong yang pernah responden lakukan di lingkungan keluarga yaitu ada empat pilihan, responden bisa memilih satu atau lebih dari empat pilihan tersebut. Hasil dari pilihan responden yaitu membantu ibu memasak sekitar 64,7% responden yang memilih, menyapu dan mengepel rumah sekitar 82,4% responden yang memilih, mencuci pakaian sendiri sekitar 64,7% responden yang memilih, dan merapikan kamar tidur sendiri sekitar 70,6% responden memilih.

Berdasarkan hasil kuisioner yang diisikan bahwasannya tolong menolong yang pernah responden lakukan di lingkungan sekolah yaitu ada empat pilihan, responden bisa memilih satu atau lebih dari empat pilihan tersebut. Hasil dari pilihan responden yaitu memberi uang kepada teman yang membutuhkan sekitar 41,2% responden yang memilih, memberi makanan kepada teman yang sedang kelaparan sekitar 47,1% responden yang memilih, ikut membantu teman yang sedang piket kelas sekitar 82,4% responden yang memilih, dan menolong guru untuk mengoreksi ulangan sekitar 64,7% responden memilih.

Berdasarkan hasil kuisioner yang diisikan bahwasannya tolong menolong yang pernah responden lakukan di lingkungan masyarakat yaitu ada empat pilihan, responden bisa memilih satu atau lebih dari empat pilihan tersebut. Hasil dari pilihan responden yaitu menjenguk tetangga ketika sakit sekitar 58,8% responden yang memilih, memberi pinjaman uang kepada tetangga yang membutuhkan sekitar 23,5% responden yang memilih, memberi makanan kepada tetangga walaupun sedikit sekitar 52,9% responden yang memilih, dan memberikan baju yang masih layak pakai kepada tetangga yang membutuhkan sekitar 47,1% responden memilih.

F.        Simpulan

Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa sikap tolong menolong harus ditanamkan dalam diri seseorang karena manusia makhluk sosial yang suatu saat nanti kita juga pasti akan memerlukan pertolongan orang lain, selain itu menolong orang lain juga bisa membuat orang lain merasa bahagia serta kita bisa mendapatkan pahala. Kemudian pentingnya tolong menolong yaitu kita bisa meringankan beban orang yang kita tolong, bisa berbagi kebaikan, bisa memperkuat ukhuwah dan banyak manfaat dari tolong menolong yang dapat kita rasakan. Selain itu pentingnya dari sikap tolong menolong juga pekerjaan berat menjadi ringan, pekerjaan cepat selesai, mempererat tali persaudaraan, menciptakan persatuan, hemat waktu, menumbuhkan kerukunan antara sesama manusia. 

G.       Daftar pustaka

Nazmudin, N. (2018). Kerukunan dan Toleransi Antarumat Beragama dalam Membangun Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Journal of Government and Civil Society.

Putra, & Rustika. (2015). Hubungan antara Perilaku Menolong dengan Konsep diri . Jurnal Psikologi Udayana.

Sugesti, D. (2019). Mengulas Tolong Menolong dalam Presfektif Islam. Pelita Bangsa Pelestari Pancasila.

Yunus, R. (2013). Transformasi Nilai-Nilai Budaya Lokal Sebagai Upaya Pembangunan Karakter Bangsa. Jurnal Penelitian Pendidikan.